Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Hai, sahabat Visual Art! Jumpa lagi bersama kami di blog ini. Bagaimana kabarnya? Semoga baik-baik saja ya. Kali ini, kita akan belajar bersama tentang “Teknik Arsir dan Pointilis (titik)”. Mau tau? Yuk simak dibawah ini.
Macam-macam teknik arsir
- Hatching (arsiran satu arah)
Pada teknik ini pensil digoreskan dalam arah yang sama, sehingga terlihat barisan garis sejajar atau searah.
- Crosshatching (arsiran silang)
Jenis arsiran goresannya tempak terlihat saling berpotongan. Pada bagian yang ingin diarsir lebih gelap, goresannya dapat ditumpuk dengan menggunakan garis yang berbeda.
- Countur hatching (arsiran searah kontur)
Pada teknik ini goresan arsir pada pena atau pensil mengikuti bentuk kontur bidang yang akan diarsir, maka akan terlihat volume pada benda tersebut.
4.Scumbling (arsiran coretan bebas)
Teknik arsir yang goresannya tampak terlihat tidak beraturan dan berbentuk corat-coret bebas. Goresan ini tidak berupa garis lurus, namun lebih seperti goresan bebas.
- Stippling (arsiran titik)
Membuat titik-titik kecil seperti pada pointilisme. Semakin dekat dan rapat titik-titik kecil yang dibuat maka semakin gelap efek yang ditimbulkan.
Teknik pointilis (titik)
Pointilis merupakan teknik menggambar yang menggunakan titk-titik. Kerapatan penyusunan titik kecil ini adalah untuk menentukan gelap terang dari suatu objek agar tampak pejal (kesan tiga dimensi). Titik-titik kecil yang dibuat sedemikian rupa, sehingga warna yang ada dapat bercampur secara sederhana dan menciptakan kesan halus.
Selanjutnya, kita akan menunjukkan hasil karya dari kami. Mau tau? Yuk kita lihat bersama-sama